#part 1
Sekelompok wanita mengenakan pakaian yang menjulur panjang keseluruh tubuh , memakai kerudung yang panjang hingga menutupi setengah badan dan juga memakai kaos kaki . Mereka memakai cadar , seperti orang-orang arab yang membedakan mereka dengan orang arab adalah mereka asli orang indonesia dan mereka tak terlalu fasih berbahasa arab . Salah seorang diantara mereka terlihat sangat suram . Wajahnya tertutup oleh kerudung dan cadar, ia memakai pakaian serba hitam dan aura tubuhnya memancarkan aura yang aneh . Akan tetapi entah mengapa walau terlihat begitu, ketika di dekatnya terasa sangat hangat .
“Erina .. kok orangtuamu gak pernah berkunjung kemari sih ? kami penasaran loh .., gimana orangtuamu? ” Ika bertanya dengan mengalihkan topik secara tiba-tiba .
Erina hanya tersenyum dibalik cadarnya tanpa menjawab pertanyaan temannya tersebut . Lalu pergi meninggalkan sekelompok wanita itu .
Ika merasa sangat bersalah pada Erina karena menanyakan hal tersebut , tetapi wajarkan penasaran pada asal usul teman sendiri . Semenjak ia dan erina berteman , ika tidak pernah mengenal erina lebih jauh , hanya sekedar berkenalan saja . Itupun ika yang mengajak kenalan duluan , karna tidak ada yang berani berteman dengan erina, penampilannya yang seram dan perilaku yang sangat aneh .
Ika segera mencari Erina untuk meminta maaf secara langsung , tapi tidak berhasil ia menemukan erina .
ooOoo
Teng… Teng .. Teng .. bunyi lonceng tanda pelajaran telah selesai untuk hari ini .
Sehari telah berlalu sejak Ika bertanya soal orangtua Erina padanya. Tapi sampai detik ini, Ika belum juga bertemu dengan erina .Karna ika khawatir dengan erina , ia segera menuju ruang guru guna mencari informasi dimana kebeadaan erina . Tak ada satu gurupun yang memberitahuku , dimana keberadaan erina . aku mulai bertanya-tanya ada apa sih sebenarnya yang terjadi ? mengapa guru-guru tidak ada yang memberitau ku ?
Bersambung…
[Ela Fajarwati Putri, santri kelas 1 jenjang SMA]