Foto kami pada saat menuju lapangan (kiri). Foto jama’ah sholat idul adha (kanan)

Loading

Jumat 26 Oktober 2012

Foto kami pada saat menuju lapangan (kiri). Foto jama’ah sholat idul adha (kanan)

Inilah moment yang kutunggu-tunggu, karna hari ini adalah hari raya idul adha atau disebut juga haru raya qurban. Pagi ini aku bangun jam 02.30,dan segera mandi. Usai mandi aku langsung sholat  tahajjud, sesudah sholat tahajjud eh aku tertidur lagi.

Lalu jam 04.10 aku dibangunkan fathimah untuk melaksanakan sholat subuh. Sambil menunggu jam 06.00 aku membuat minuman hangat, badanku jadi segar bugar, dan bersemangat untuk melaksanakan solat idul adha.

Akhirnya Tiba Waktu Sholat Id adha

Aku dan teman yang lainnya pun akan segera pergi melaksanakan sholat id. Suara takbir dimana manana bergema. Kami sholat id di lapangan laladon. Saat perjalanan menuju lapangan, diam diam aku memotret Putri, Fathimah, teh Icha, teh Dini, dan teh Maila dari belakang, sepertinya mareka tidak tau, jail juga ya aku.

Ketika sampai dilapangan, aku melihat banyak sekali paara jama’ah sholat id, “subhanallah”. Lalu aku langsung mencari tempat untuk sholat. Sambil menunggu mulainya sholat id, kami asyik memotret  jama’ah sholat id yang banyak itu. setelah sholat id kami mendengar sekilas khutbah dari Ustadz Umar Abdullah.

Saatnya Penyembelihan Qurban

Prosesi penyembelihan hewan kurban, menguliti dan memotong-motong dagingnya untuk dibagikan kepada warga sekitar komplek

Kini tiba saat penyembelihan hewan qurban. Yang pertama dipotong adalah kambing dan yang kedua sapi. Kalau jumlah kambingnya aku tidak tau, pokoknya banyak. Tapi kalau jumlah sapi ada 5 ekor. Aku hanya bisa memotret penyembelihan kambingnya, tapi kalau sapinya gak bisa karna terlalu jauh. Waktu penyembelihan sapi, aku hanya melihat sapi itu mengeluarkan air mata sekaligus mengamuk. Mungkin sapi itu sudah pasrah dengan takdir.

Foto diatas adalah sapi yang pertama kali disembelih. Waktu sapi ini akan disembelih, air matanya keluar. Darahnya banyak sekali yang keluar, lalu setelah dia sudah disembelih, tubuhnya masih bergerak padahal sudah di potong, aneh ya.

Setelah itu seluruh murid pesantren media disuruh membantu ibu-ibu membungkus daging qurban. Sudah lama membantu membungkusi daging, akhirnya kami mendapat hidangan juga.

Ini adalah asinan. Rasanya seperti rujak tapi ada kuahnya

Rasanya enak sekali, aku memakannya bersama putri. Lalu tak lama kemudian aku dan putri marahan, gara gara apa ya? Kasih tau gak ya?, gak usah kasih tau ah, tapi akhrnya kami baikan lagi, biasalah namanya juga anak-anak suka bertengkar.

Sabtu 27 Oktober 2012

Tidak ada pekerjaan, ya dipesantren ajalah! Hari ini aku dan teman-teman menganggur di pesantren. Tidak enak kalau libur, jadi sepi. Tidak seperti biasanya, kalau biasanya pesantren pada ramai karna orangnya banyak, kalau sekarang sedikit. Jadi hari ini paling aku tidur atau gak main netbook.

Minggu 28 Oktober 2012

Hari ini adalah hari kedua tasyrik. Sekarang Ustadz Umar, pemilik pesantren media, akan menyembelih 3 domba untuk dibuat sate. Dan  memotongnya di rumah media. Foto ini adalah foto saat taqi, abdullah, dan juga teman lainnya akan membawa dombanya ke rumah media.

Saat kami di pesantren, umi menyuruh anak smp untuk mengambil pisau di rumah media yang sedang tidak dipakai. Kamipun segera bersiap siap untuk pergi ke rumah media. Saat mau menyebrang, karna kami smp ada lima, jadi kami bersama sama mengucapkan “5 elang nyebrang” kami pun langsung berlarian. Setelah kami sampai di rumah media, kami melihat Ustadz Oleh sedang memotong-motong daging sapi. Lagi-lagi kami bersama-sama mengucapkan “eh,Ustadz Oleh”.

Taqi, Abdullah, dan juga teman lainnya akan membawa dombanya ke Rumah Media (kiri) Ustadz Umar Abdullah, Ustadz Oleh Solihin, Kak Hery, dan Kak Anam sedang memotong dan menbungkusi daging domba (kanan)

Setelah daging sudah dipotong-potong,dan dibawa ke pesantren, kami membantu bu Cucun untuk menusuk daging yang sudah dipotong kecil-kecil untuk membuat sate. Sudah siap menusuk dagingnya, lalu langsung dibakar diatas arang, “Waw kelihatannya enak”. Setelah sate matang, sate oun siap dihidangkan, “Emm enak”. Tapi nggak aku foto. Inilah hari-hariku selama idul adha dan 2 hari sesdahnya, mana cerita hari-harimu? [Wigati, santriwati angkatan pertama jenjang SMP, Pesantren Media]

Catatan: tulisan ini adalah bagian dari tugas menulis di Kelas Menulis Kreatif, Pesantren Media

By Administrator

Pesantren MEDIA [Menyongsong Masa Depan Peradaban Islam Terdepan Melalui Media] Kp Tajur RT 05/04, Desa Pamegarsari, Kec. Parung, Kab. Bogor 16330 | Email: info@pesantrenmedia.com | Twitter @PesantrenMEDIA | IG @PesantrenMedia | Channel Youtube https://youtube.com/user/pesantrenmedia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *