Loading

Sumber Foto: majalahmuslim.blogspot.com

Ada kisah seorang gadis yang sangat misteri dirinya. Gadis ini namanya Jelita Novia Sari, sesorang gadis dari keluarga yang sederhana. Istilahnya tercukupi dalam hal sandang dan pangan. gadis ini sangat lah misteri kepribadiannya, gadis ini anaknya diam,pintar,misterius,supel. Gadis ini baru lulus dari sebuah sekolah SMP 5 Bandar Lampung dan melanjutkan kesekolah SMA DHARMA BANGSA dan sekarang masuk kelas X-3.

Sewaktu ketika ada kejadian aneh di kelas yaitu satu orang siswi ini kelas X-3 dari SMA DHARMA BANGSA LAMPUNG,  kerasukan karena sedang melamun, gadis ini namanya Purnama Damayanti biasa di sapa Purnama. Entah apa yang sedang difikirkan oleh gadis itu. Gadis itu sering sekali kerasukan makhluk halus yang tidak jelas asal usulnya.

Suatu hari diadakan MOS(masa orientasi siswa) yang diadakan pada hari jum’at sampai minggu yang mengharuskan menginap 3 hari 2 malam , di sebuah hutan yang namanya hutan kali akar, hutan ini terkenal angker, katanya siih.. tpi entah kenapa anak kelas 1 yang sekarang sama sekali tidak takut dengan keadaan angker tersebut tetap saja banyak yang ikut MOS,  dalam masa MOS tersebut purnama mendapatkan banyak teman , karena sifatnya yang diam,pintar, dan pandai bergaul.

Pada MOS tersebut Purnama tertunjuk sebagai ketua kelompok MELATI, yang terdiri dari 3 laki-laki dan 3 perempuan (purnama, lestari, sari, tio, doni, dan alex) mereka ini 1 kelompok, pada acara MOS tersebut mereka semua disuruh mencari 3 utas tali yang berwarna merah,hijau,kuning, dan sebuah bendera berwarna merah putih. Hitungan pun dimulai  3 2 1 MULAI!! Senior berbicara dengan lantang. Kelompok MELATI pun mulai berjalan dengan mengikuti panah-panah penunjuk arah. Dan dalam waktu setengah jam mereka berjalan mereka menemukan bendera hijau, mendapatkan 1 bendera itu tidak lah mudah, mereka harus melewati berbatuan.

Seketika kami sedang berjalan untuk mencari bendera berikutnya, tak lama Purnama mendengar suara aneh, seperti anak kecil yang sedang menangis minta tolong

hiks..hiks..hiks tolong tolong!” (dengan suara tersedu-sedu)

Lalu Purnama menghampiri anak tersebut dan berkata:

kamu kenapa dek ? mengapa menangis ?” ( dengan tanda tanya di fikirannya)

Anak itu pun menjawab “ibu..ibu..ibu!” (dengan menangis lalu menunjukkan kerudung berwarna merah) Purnama pun diam sejenak, setelah menoleh ke anak itu yang berada di depannya tadi, anak itu pun sudah menghilang..

Purnama pun masih menyisakan tanda tanya besar di fikirannya apa maksud dari anak tersebut tadi menunjukkan sebuah kerudung berwarna merah ???
sepanjang perjalanan mencari tali yang berwarna itu, Purnama merasa aneh.. seperti ada yang mengikutinya di belakangnya, Purnama pun bertanya-tanya dalam hati(“apakah seseorang yang mengikuti aku tadi ada kaitannya oleh kerudung merah tadi ?”)

Karna rasa ingin taunya besar iya pun mencari-cari seseorang yang mengikutinya tadi, dengan tidak sadar Purnama terpisah oleh kelompoknya sendiri.

Setelah iya mencari hingga di suatu tempat yaitu di sungai dan banyak-banyak pohon besar, iya melihat sesosok perempuan, berpakaian jilbab merah, sesuai dengan warna kerudung yang di pegang Purnama tadi ..

Purnama pun menghampiri seseorang tersebut, lalu iya berkata (“ibu sedang apa disini ? inikan sudah malam ?”)

Seorang ibu misterius itu pun menjawab (“saya sedang kehilangan kerudung saya berwarna merah nak”)

Lalu ibu itu menoleh, Purnama pun terkejut melihatnya, karna muka ibu tersebut penuh darah seperti luka seseorang yang teraniyaya ..
setelah itu ibunya pun menghilang ..
Purnama teriak-teriak mencari ibu tadi (ibu…ibu..ibu)
tidak ada seseorang pun yang mendengar suara Purnama ..
dengan rasa gemetar Purnama pun lari, hingga iya menemui sebuah gubuk kecil, lalu iya masuk kedalam, dan beristirahat sejenak ..
iya pun tidak bisa tidur dan tergesa-gesa entah apa yang di fikrkannya ..
setelah pukul 24.00 WIB iya mendengar suara aneh, iya pun bangun, dan tubuhnya seperti kerasukan membawa kealam bawah sadar dia, seolah-olah iya di beritahu cerita tentang dulu yang di alami anak kecil yang memberi kerudung merah tadi dan ibu yang kehilangan kerudungnya tadi ..

Setelah itu iya tau ceritanya bahwa anak dan ibu tersebut dulu di aniyaya oleh suami ibu tersebut dan ayah anak tersebut, ibu dan anak itu di buang di sungai anak dan ibunya tersebut terpisah hingga kerudung merah ibunya tersebut berada di tangan anaknya, dan jenazahnya tidak diperlakukan dengan layak, maksudnya adalah tidak dimakamkan sesuai dengan ketentuan dan syarat agama islam..

Purnama pun mencari anak dan ibu tersebut di dalam rumah tersebut, saat di belakang rumah itu, anak dan ibu tersebut sedang menangis, dan ibu itu berkata “kamu sudah tau ceritanya kah gadis cantik?”
purnama menjawab “iya bu dan saya akan memakamkan jazad ibu dengan syarat dan ketentuan syariat islam” (dengan wajah tersenyum)
ibu itu menjawab lagi “terimakasih nak” (dengan tutur kata yang lembut dan membalas senyuman Purnama tadi)

Purnama pun bergegas kesungai dan mencari jazad ibu dan anak tersebut, setelah mencari-cari selama ½ jam , iya pun menemukannya, dan teman-teman yang lainnya pun menemukan purnama, dengan bergegas purnama berkata “ayo teman-teman bantu aku untuk memakamkan jenazah ibu dan anak tersebut”
teman-teman menjawab “ayooooo!”
akhirnya mereka memakamkan dengan waktu 6 jam yaitu menggali 4 jam dan memakaikan kain kafan dan segalanya berhasil selesai 2 jam ..
dan di do’akan ..

Akhirnya ibu dan anak tersebut tenang di alamnya 🙂

Dan Purnama dan teman-teman yang lainnya kembali ketenda masing-masing, karna telah selesai melakukan tantangan dari kakak senior tersebut.

Keesokan paginya mereka bergegas pulang .

motivasi : nah.. sobat jadi jangan takut lagi nih sama hantu-hantu, bahwa hantu yang menyerupai manusia itu adalah jin korin ..
jadii… takut sama hantu gak lah yauuu! K
alau kalian orang muslim dan muslimin ngapain takut dengan setan dan hantu itu hanya tahayyul aja kok 🙂

By Administrator

Pesantren MEDIA [Menyongsong Masa Depan Peradaban Islam Terdepan Melalui Media] Kp Tajur RT 05/04, Desa Pamegarsari, Kec. Parung, Kab. Bogor 16330 | Email: info@pesantrenmedia.com | Twitter @PesantrenMEDIA | IG @PesantrenMedia | Channel Youtube https://youtube.com/user/pesantrenmedia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *