Satu hari ,dua hari, tiga hari satu minggu berlalu, tak ada lagi si lincah (Zahro), tidak ada lagi si pintar(Azka), tidak ada lagi si jangkung(Nina), tidak ada lagi si pemarah(Nindy) kini hanya ada muka-muka asing yang ku lihat dan akan lebih banyak karakter yang akan aku kenal.
Aku siap untuk mengenal mereka semua karena dalam prinsipku “ mengenal banyak karakter manusia itu sangat menyenangkan walaupun karakternya menyebalkan”.
Hati ini pasti sangat merindukan mereka. Biar mereka tersimpan rapi dalam daftar orang yang ku rindukan kelak dalam kalbu kerinduan.
Banyak hal yang menyenangkan setelah beberapa bulan menjalani kehidupanku disini. Dan yang paling menyenangkan yang ku ingat adalah ketika aku belajar bahasa Arab bersama ustad Umar Abdullah (alm) beliaulah yang menciptakan metode-metode dalam belajar bahsa Arab menjadi menyenangkan.
Dan yang paling menyenangkan lagi saat musim hujan telah turun kita para santri kelimpungan mencari beda yang cekung / wadah untuk menampung bocor di asrama kita.
Dibalik itu semua aku merasa senang kita semua berkumpul , bergurau, ngobrol tanpa ada beban kalau asrama kita sedang kebocoran.
Hari-hariku lewati bersama semangat dari teman-temanku. Tanpa mereka aku tak bisa mempelajari bagaimana menjalani hidup ini.