Sankhwat’s Story: Where Are You?
#8 Akhirnya, setelah mengantar Nissa ke Stasiun Gambir, kami kembali ke Stasiun Gondangdia. Kami harus kembali ke Bogor. Eits, berarti keliling naik bajaj lagi? Yap, naik bajaj untuk kedua kalinya.…
[Menyongsong Masa Depan Peradaban Islam Terdepan Melalui Media]
#8 Akhirnya, setelah mengantar Nissa ke Stasiun Gambir, kami kembali ke Stasiun Gondangdia. Kami harus kembali ke Bogor. Eits, berarti keliling naik bajaj lagi? Yap, naik bajaj untuk kedua kalinya.…
#7 Wah, ini pertama kalinya penulis menginjakkan kaki di Stasiun Gambir. Untuk sampai ke beranda stasiun, kami melewati anak tangga yang jumlahnya entah berapa. Terus berjalan melewati beberapa belokan dan…
#6 Kini, kami sudah naik ke dalam kereta. Kereta belum terisi penuh oleh penumpang. Alhamdulillah kami mendapat tempat duduk. Tapi hanya beberapa menit saja. Tak lama kemudian penumpang ibu-ibu naik…
Hari ini tanggal 26 Juli 2014. Sejak dua hari yang lalu, aku merasa tidak enak badan. Kepalaku pusing dan badanku pegal-pegal. Padahal kata Umi, kami akan pergi ke rumah Pakde…
#5 Saat perjalanan pulang ke PM kami terjebak macet. Waktu sudah menunjukkan pukul setengah 7 tapi kami belum sampai di PM. Padahal rencananya Nissa akan berangkat ke stasiun Bogor dianter…
#4 Batang hidung Via sudah tak terlihat. Ya, beberapa menit lalu dia naik ke dalam bis. Penulis tidak tahu dia duduk di kursi yang mana. Ok, perjalanan dilanjutkan. Kini, penulis…