Loading

images (1)

Malam ini mamah dan papahku akan pergi ke Australia selama 2 minggu. aku hanya sendiri dengan bibiku. Oh ya perkenalkan nama ku rasya azzahra tapi kalian panggil saja aku rasya. mamah dan papaku selalau sibuk dengan urusan masing masing.

esok hari aku akan berangkat ke sekolah, tapi sekarang tidak seperti biasa nya yang selalu di antar oleh papaku tiap pagi, hari ini aku akan menaiki angkot. 5 menit kemudian angkot itu berhenti tepat nya di hadapan ku, aku langsung menaiki nya dan langsung duduk di samping wanita yang sangat asing bagi ku, tiba tiba ada menyolek punggung ku, dan aku langsung terkejut dan lagsung menoleh ke arah belakang

“maaf ya tadi sempet mengejutkan mu, tapi kamu nggak papa kan?” Tanya seorang wanita itu dengan muka yang sangat asing

“iya nggak papa, ada apa ya?” Tanya ku lagi

“itu yang ada di tangan mu apa?” Tanya seorang wanita itu lagi, sambil melihat ke arah tangan ku

“oh ini, bukan apa apa ko, ini cuman batu biasa” jawab ku sambil menyembunyikanya, karna aku tidak mau ketauan, karna batu ini adalah batu satu satunya warisan dari nenek.

“oh” jawab wanita itu dengan singkat

“kiri…kiri…kiri” ucap ku dengan suara agak keras.

Dan aku langsung turun dari mobil, dan menuju sekolah. sesampai di sekolah aku melihat orang yang  mirip sekali dengan wanita  yang di angkot tadi, dia selalu melihat kearah tangan ku, aku jadi makin  takut tambah penasaran, atau jangan jangan, sudahlah gak usah berpikir yang aneh aneh. Aku langsung menuju kelas dan duduk di samping gina, gina adalah sahabat ku.

ooOoo

Kring…kring… bel sekolah sudah bordering itu tandanya masuk pelajaran pertama yaitu pelajaran matematika, matematika adalah pelajaran yang paling aku benci dari aku SD sampai sekarang smp walaupun aku tidak suka aku harus tetap ikut pelajarannya. Selama pelajaran aku hanya diam termenung sambil mencoret coret kertas yang ada di depan ku. Dan tiba tiba terdengar suara yang kencang.

“rasya!” teriak guru ku dan aku langsung terkejut.

“iii..ii..iya bu “ jawabku dengan gugup.

kring… kring…

bel sekolah berbunyi lagi itu tandanya istirahat.

“ras ke kantin yuk, aku laper nih” ajak gina

“kamu duluan aja” jawab ku

“yaudah nanti nyusul yaa” ucap gina

“ya” jawab ku lagi dengan singkat.

Hati ku di penuhi rasa takut,cemas dan penasaran bunyi hp mengagetkan ku ternyata isi smsnya itu: pulang sekolah lo harus ada di taman dekat masjid

aku jadi takut dan aku langsung lari menuju gina.

“ginaaaa…!!!!.” Teriak ku

Bersambung…

 

Catatan: Tulisan ini sebagai tugas Menulis di Pesantren Media. Penulis adalah Daffa Az Zahra, santri tingkat SMP kelas 1.

By Siti Muhaira

Santriwati Pesantren Media, angkatan kedua jenjang SMA. Blog : http://santrilucu.wordpress.com/ Twitter : @az_muhaira email : iraazzahra28@ymail.com Facebook : Muhaira az-Zahra. Lahir di Bogor pada bulan Muharram.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *