Siapapun punya keinginan. Besar kecilnya keinginan itu bukanlah masalah.
Yang jadi perkara, apakah keinginan itu sejalan dengan peraturan Allah atau tidak.
Ketika itu sejalan, maka kamu hanya perlu ikhtiar dan tawakkal untuk mencapainya.
Ketika itu berlainan dengan peraturan Allah, maka kamu perlu memuhasabah diri (mengevaluasi diri). Bagian mana dari keinginanmu yang tidak sejalan dengan peraturan Allah?
Ketika sudah menemukannya maka tanyakan pada diri sendiri, apa yang lebih utama, Allah atau nafsu dunia?
Jika jawabannya Allah, maka alhamdulillah. Kamu tau apa yang harus dilakukan selanjutnya.
Jika jawabannya selain Allah, maka jangan salahkan orang lain terhadap masalah-masalah yang kamu miliki. Terhadap pertentangan-pertentangan yang kamu terima. Terhadap musibah yang kamu hadapi selanjutnya.
Allah hanya mengubah keadaan suatu kaum ketika mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. (TQS. 13:11)
ig: willyaaziza