Sederhana saja sih, Pesantren Media adalah pondok yang tepat bagi remaja yang memang menyukai teknik media dan ingin juga membekali diri dengan tsaqafah Islam (khususnya tahfiz al-Quran). Kami insya Allah konsisten dengan program unggulan ini sejak 2011 saat Pesantren Media mulai menerima santri.
Memang tidak mudah mendapatkan santri yang sangat antusias belajar tsaqafah Islam dan juga sangat berminat untuk mempelajari berbagai teknik media (fotografi, videografi, desain grafis, website, pemrograman radio, broadcasting, menulis, jurnalistik, skenario, copywiriting dan sejenisya). Ya, sebab lumayan sulit mencari calon santri yang siap dalam kondisi tersebut: belajar Islam sambil belajar teknik media, mondok pula. Wah, itu berat. Tapi alhamdulillah banyak juga yang siap. Buktinya ada banyak yang sedang dan sudah belajar di Pesantren Media.
Misi Pesantren Media adalah mencetak dai bidang media atau tenaga kreatif yang handal untuk mendukung dakwah melalui media. Alhamdulillah, meski tak 100 persen lulusan Pesantren Media sesuai misi, namun karakter dai dan penguasaan taknik media insya Allah bisa dimiliki para santri. Mereka harus berkarya, maka kami sediakan tempatnya, yakni melalui blog resmi Pesantren Media dan juga di channel Youtube, dimana para santri bisa berkreasi dalam menulis, menampilkan hasil desain grafis, menampilkan karya fotografi, film pendek, dan teknik media lainnya.
Itu sebabnya, bagi para remaja yang memang tertarik ngulik bidang media dan antusias belajar dan menghafal al-Quran, Pesantren Media bisa menjadi pilihan. Mengapa harus minat terlebih dahulu? Biasanya, jika sudah berminat maka akan menikmati prosesnya. Semangat dalam belajar dan berlatih. Sebab, itu konsekuensinya. Para santri yang saat ini sedang belajar sudah membuktikannya.
Bagaimana jika coba-coba? Wah, memangnya naik sepeda, mau coba-coba dulu. Sebaiknya, dipikirkan dengan matang, jangan sekadar coba-coba. Niat harus kuat sejak awal. Sebab, belajar itu perlu kesungguhan untuk meraih ilmunya, bukan coba-coba siapa tahu dapat ilmu. Tidak demikian. Harus punya niat yang lurus, minat tinggi, dan tahu konsekuensinya.
Jadi, kami menunggu calon santri yang siap menjadi dai bidang media atau tenaga kreatif yang handal untuk mendukung dakwah melalui media. Mereka yang siap belajar dan dididik para guru yang semuanya praktisi. Sehingga belajar menjadi lebih menyenangkan dan terarah.
Kembali kepada pertanyaan di judul ini: mengapa memilih Pesantren Media? Jawabannya ada pada kamu yang memang sudah berbulat tekad untuk menjadi dai bidang media atau tenaga kreatif yang handal untuk mendukung dakwah melalui media. Sehingga bisa bersama-sama dengan Pesantren Media mewujudkan visi menyongsong masa depan peradaban Islam terdepan melalui media.
Salam,
@osolihin
Mudir Pesantren Media