Loading

Hampir dua minggu sudah kejadiaan itu terlewatkan dan dia sedang melewati masa pemulihannya. Kejadian yang membuat hidupku semakin berwarna selama menjalani hidupku di sini. Suatu hari tepatnya malam sabtu seperti biasa melakukan rutinitasku dari seharian libur yaitu muraja’ah.

Ketika aku sedang tidak memerhatikan sekeliling dan asyik berkutat dengan Al-quranku tiba-tiba  BUK! Suara yang membuatku reflek mendekatinya semua masih tercengan bingung dan ketika aku berkata “ dia beneran pingsan” barulah semuanya mendekat.

Beberapa menit berlalu dia mulai sadar aku menopang kepalanya dengan kakiku. Seharusnya kita membawanya kembali ke asrama tapi karena hari itu kami hanya sedikit santri yang datang dan sisanya pergi ke bekasi.

Akhirnya kami menunggu dia sadar. Ketika kami sedang ingin mengoleskan minyak angina tiba-tiba darah mengalir ketika di cek ternyata dagunya berdarah.ROBEK.

By Chairunisa Bayu Parameswari

Chairunisa Bayu Parameswari | Santriwati Pesantren MEDIA, angkatan ke-2, kelas 3 SMA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *